Nikodemus DPRD Sintang Dorong Pemda Atasi Masalah Infrastruktur Jalan Meski Anggaran Terbatas

Diposting pada

SINTANG – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Nikodemus, menekankan pentingnya penanganan masalah infrastruktur jalan di Kabupaten Sintang, meskipun anggaran daerah mengalami banyak potongan. Ia mendorong pemerintah daerah untuk tetap berupaya maksimal agar akses transportasi di berbagai wilayah tetap lancar dan aman bagi masyarakat.

“Jalan adalah urat nadi perekonomian dan kehidupan masyarakat. Meski anggaran daerah terbatas, pemerintah harus tetap berinovasi dan mencari solusi agar pembangunan dan perbaikan jalan tidak terhenti. Infrastruktur yang baik sangat memengaruhi mobilitas warga, distribusi barang, dan layanan publik,” ujar Nikodemus.

Politisi DPRD Sintang ini menambahkan bahwa kondisi jalan yang buruk kerap menjadi kendala bagi masyarakat, termasuk dalam distribusi hasil pertanian dan kebutuhan sehari-hari. Jalan yang rusak dapat meningkatkan biaya transportasi, memperlambat kegiatan ekonomi, dan mengancam keselamatan pengguna jalan. Oleh karena itu, perhatian terhadap perbaikan dan pemeliharaan jalan menjadi prioritas utama.

Nikodemus menyarankan pemerintah daerah untuk mengoptimalkan berbagai sumber daya, termasuk anggaran yang ada, program nasional, hingga kolaborasi dengan pihak swasta dan masyarakat, agar pekerjaan perbaikan jalan tetap dapat berjalan meski dana terbatas. Ia menekankan pentingnya efisiensi, perencanaan yang matang, dan prioritas pada ruas jalan yang paling kritis.

Selain itu, Nikodemus juga menekankan perlunya inovasi dalam pengelolaan infrastruktur, seperti penggunaan teknologi tepat guna, material yang lebih ekonomis namun tahan lama, dan pengawasan yang ketat agar proyek jalan tepat sasaran dan berkualitas. “Jangan sampai dana sedikit yang ada justru tidak efektif karena tidak diawasi dengan baik. Kualitas harus tetap dijaga agar hasil pembangunan memberikan manfaat jangka panjang,” jelasnya.

Nikodemus berharap DPRD dan pemerintah daerah dapat bekerja sama mencari solusi terbaik untuk mengatasi masalah jalan. Ia meyakini bahwa dengan perencanaan yang baik, kreativitas dalam pengelolaan anggaran, dan keterlibatan masyarakat, masalah infrastruktur jalan di Kabupaten Sintang dapat ditangani secara efektif, meski kondisi keuangan daerah sedang menantang.

“Prioritas kita adalah masyarakat. Jalan yang baik berarti akses yang lancar, ekonomi yang hidup, dan masyarakat yang sejahtera. Meski anggaran banyak potongan, upaya kita untuk membangun tetap harus dijalankan,” pungkas Nikodemus.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *