Kusnadi

Kusnadi Dorong Pemdes Maksimalkan SDA, Pariwisata, dan Kearifan Lokal untuk Kesejahteraan Masyarakat

Diposting pada

SINTANG – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Kusnadi, berharap pemerintah desa dapat memaksimalkan potensi sumber daya alam (SDA), pariwisata, dan kearifan lokal untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Menurutnya, potensi yang dimiliki desa selama ini belum sepenuhnya dikelola secara optimal, padahal hal tersebut dapat menjadi sumber pendapatan dan peluang kerja bagi masyarakat setempat.

Kusnadi menekankan bahwa pemanfaatan SDA harus dilakukan secara berkelanjutan agar tetap lestari dan memberi manfaat jangka panjang. Desa-desa di Kabupaten Sintang memiliki berbagai potensi alam, seperti sungai, hutan, dan lahan pertanian yang bisa dikembangkan untuk menunjang ekonomi lokal. Dengan pengelolaan yang tepat, SDA dapat menjadi modal penting untuk meningkatkan pendapatan masyarakat dan memperkuat ketahanan ekonomi desa. “Desa memiliki kekayaan alam yang melimpah. Pemerintah desa harus bisa memanfaatkan potensi ini secara bijak untuk kesejahteraan warganya,” ujarnya.

Selain itu, Kusnadi juga mendorong pengembangan sektor pariwisata sebagai salah satu sumber ekonomi baru. Ia menilai, wisata alam dan budaya di desa dapat menarik kunjungan wisatawan, sekaligus membuka peluang usaha bagi masyarakat lokal, mulai dari homestay, kuliner, hingga kerajinan tangan. “Potensi pariwisata desa sangat besar. Jika dikelola dengan baik, akan memberi dampak positif bagi ekonomi lokal dan meningkatkan pendapatan masyarakat,” jelas Kusnadi.

Kearifan lokal juga menjadi fokus penting dalam pembangunan desa. Kusnadi menekankan bahwa nilai-nilai budaya, tradisi, dan seni lokal harus dijaga dan dikembangkan sebagai identitas desa. Hal ini tidak hanya memperkaya nilai budaya, tetapi juga bisa menjadi daya tarik pariwisata dan meningkatkan rasa kebanggaan masyarakat terhadap desanya.

Lebih lanjut, Kusnadi menegaskan bahwa keberhasilan pemanfaatan SDA, pariwisata, dan kearifan lokal tidak bisa dilepaskan dari peran aktif pemerintah desa dan partisipasi masyarakat. Kerja sama antara pemerintah desa, warga, dan pihak terkait lainnya diperlukan agar pengelolaan potensi desa berjalan efektif dan memberikan manfaat nyata.

“Desa yang maju adalah desa yang mampu memanfaatkan sumber daya yang dimilikinya. Dengan SDA yang dikelola baik, pariwisata yang dikembangkan, dan budaya yang dijaga, kesejahteraan masyarakat akan meningkat secara signifikan,” pungkas Kusnadi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *