SINTANG – Anggota DPRD Kabupaten Sintang dari Partai Demokrat, Lusi, mengambil langkah konkret dalam memperjuangkan pembangunan infrastruktur di daerah pemilihannya, yakni Dapil 2. Tak sekadar menyuarakan aspirasi, ia menyerahkan langsung dokumen proposal yang memuat kondisi infrastruktur secara detail kepada Ketua Umum Partai Demokrat sekaligus Menko PMK, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
“Bukan cuma daftar jalan rusak, saya berikan data lengkap, dokumentasi lapangan, termasuk foto-foto dan status kerusakan infrastruktur di Dapil 2,” ujar Lusi kepada awak media. Proposal tersebut disusunnya dengan harapan dapat menjadi referensi utama dalam kebijakan pembangunan pemerintah pusat.
Dalam proposal itu, Lusi menyampaikan berbagai kondisi kritis yang dialami masyarakat, mulai dari jalan penghubung antarwilayah yang rusak parah, jembatan yang tidak layak pakai, hingga persoalan kelistrikan di sejumlah desa. Menurutnya, kebutuhan dasar ini sangat mendesak untuk segera ditangani guna meningkatkan kualitas hidup warga.
“Semua saya lampirkan dengan bukti visual dan narasi rinci. Dari Ketungau Hulu sampai Binjai Hulu, setiap titik kerusakan saya dokumentasikan,” jelas legislator perempuan ini. Ia meyakini, penyampaian data yang faktual akan memperkuat argumen dan mempercepat tindak lanjut dari pemerintah pusat.
Lusi juga menyebut bahwa dalam pertemuan se-Indonesia di Jakarta bersama pengurus pusat Partai Demokrat, dirinya menjadi satu-satunya yang datang membawa proposal sekomprehensif itu. Ia menganggap ini sebagai bukti komitmen dan keseriusannya dalam memperjuangkan aspirasi konstituennya.
“Saya berharap langkah ini tidak berhenti hanya pada penerimaan proposal. Saya percaya Pak AHY sebagai Menko PMK dan Ketua Umum Demokrat akan menindaklanjutinya secara serius,” tegasnya.
Ia menambahkan, pembangunan infrastruktur di wilayah perbatasan seperti Dapil 2 sangat penting tidak hanya untuk konektivitas, tetapi juga untuk pemerataan pembangunan dan penguatan daerah terluar.
Lusi pun menyuarakan harapan besar agar pemerintah pusat segera merespons dan mengalokasikan anggaran sesuai kebutuhan nyata yang sudah ia sampaikan. Ia yakin, jika hal ini terealisasi, akan membawa perubahan besar bagi warga di daerah-daerah yang selama ini masih tertinggal dari segi pembangunan.
“Ini perjuangan untuk masyarakat. Semoga semua usaha ini bisa berdampak nyata bagi Dapil 2 dan membawa kemajuan bagi daerah kita,” tutupnya.
SINTANG – Anggota DPRD Kabupaten Sintang dari Partai Demokrat, Lusi, mengambil langkah konkret dalam memperjuangkan pembangunan infrastruktur di daerah pemilihannya, yakni Dapil 2. Tak sekadar menyuarakan aspirasi, ia menyerahkan langsung dokumen proposal yang memuat kondisi infrastruktur secara detail kepada Ketua Umum Partai Demokrat sekaligus Menko PMK, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
“Bukan cuma daftar jalan rusak, saya berikan data lengkap, dokumentasi lapangan, termasuk foto-foto dan status kerusakan infrastruktur di Dapil 2,” ujar Lusi kepada awak media. Proposal tersebut disusunnya dengan harapan dapat menjadi referensi utama dalam kebijakan pembangunan pemerintah pusat.
Dalam proposal itu, Lusi menyampaikan berbagai kondisi kritis yang dialami masyarakat, mulai dari jalan penghubung antarwilayah yang rusak parah, jembatan yang tidak layak pakai, hingga persoalan kelistrikan di sejumlah desa. Menurutnya, kebutuhan dasar ini sangat mendesak untuk segera ditangani guna meningkatkan kualitas hidup warga.
“Semua saya lampirkan dengan bukti visual dan narasi rinci. Dari Ketungau Hulu sampai Binjai Hulu, setiap titik kerusakan saya dokumentasikan,” jelas legislator perempuan ini. Ia meyakini, penyampaian data yang faktual akan memperkuat argumen dan mempercepat tindak lanjut dari pemerintah pusat.
Lusi juga menyebut bahwa dalam pertemuan se-Indonesia di Jakarta bersama pengurus pusat Partai Demokrat, dirinya menjadi satu-satunya yang datang membawa proposal sekomprehensif itu. Ia menganggap ini sebagai bukti komitmen dan keseriusannya dalam memperjuangkan aspirasi konstituennya.
“Saya berharap langkah ini tidak berhenti hanya pada penerimaan proposal. Saya percaya Pak AHY sebagai Menko PMK dan Ketua Umum Demokrat akan menindaklanjutinya secara serius,” tegasnya.
Ia menambahkan, pembangunan infrastruktur di wilayah perbatasan seperti Dapil 2 sangat penting tidak hanya untuk konektivitas, tetapi juga untuk pemerataan pembangunan dan penguatan daerah terluar.
Lusi pun menyuarakan harapan besar agar pemerintah pusat segera merespons dan mengalokasikan anggaran sesuai kebutuhan nyata yang sudah ia sampaikan. Ia yakin, jika hal ini terealisasi, akan membawa perubahan besar bagi warga di daerah-daerah yang selama ini masih tertinggal dari segi pembangunan.
“Ini perjuangan untuk masyarakat. Semoga semua usaha ini bisa berdampak nyata bagi Dapil 2 dan membawa kemajuan bagi daerah kita,” tutupnya.
