SINTANG – Anggota DPRD Kabupaten Sintang, Juni, menyampaikan duka cita yang mendalam atas musibah yang menimpa sejumlah daerah di Sumatera, khususnya Sumatera Utara, Aceh, dan Sumatera Barat. Peristiwa yang memakan korban jiwa serta menyebabkan kerusakan infrastruktur tersebut mendapat perhatian luas dari berbagai pihak, termasuk para pejabat dan tokoh masyarakat di Kalimantan Barat.
Juni dalam pernyataannya menegaskan bahwa musibah tersebut bukan hanya menjadi duka bagi masyarakat setempat, tetapi juga bagi seluruh rakyat Indonesia. Menurutnya, bencana alam selalu menjadi pengingat bahwa solidaritas dan empati antarwarga bangsa sangat dibutuhkan, terutama dalam membantu para korban bangkit dari keterpurukan.
“Kami di Sintang turut berduka cita sedalam-dalamnya atas musibah yang terjadi di Sumatera Utara, Aceh, dan Sumatera Barat. Ini adalah duka kita bersama sebagai bangsa,” ujarnya.
Lebih lanjut, Juni berharap pemerintah daerah maupun pusat dapat bergerak cepat dalam memberikan bantuan tanggap darurat, termasuk evakuasi korban, penyediaan kebutuhan dasar, dan penanganan medis yang diperlukan. Ia juga mengapresiasi langkah cepat berbagai pihak yang telah mengirimkan bantuan dan melakukan koordinasi lapangan guna meminimalkan dampak lanjutan dari bencana.
Menurut Juni, penting bagi masyarakat Indonesia untuk terus meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana. Ia menegaskan bahwa wilayah Indonesia yang berada di cincin api pasifik menjadikan ancaman bencana seperti gempa bumi, banjir, longsor, dan tsunami sebagai risiko yang selalu perlu diantisipasi.
“Kita tidak bisa menghindari bencana, tetapi kita bisa memperkuat kesiapsiagaan. Edukasi kepada masyarakat, sistem peringatan dini, serta pembangunan yang memperhatikan aspek mitigasi risiko harus menjadi perhatian serius,” tambahnya.
Juni juga mengajak masyarakat Sintang untuk turut mendoakan keselamatan dan ketabahan warga yang terdampak. Ia mendorong agar pemerintah daerah, organisasi kemanusiaan, termasuk lembaga swadaya masyarakat, dapat menggalang solidaritas berupa donasi maupun bantuan logistik untuk membantu saudara-saudara di Sumatera.
“Saat seperti ini kita harus memperlihatkan kepedulian. Uluran tangan, sekecil apa pun, sangat berarti bagi para korban,” tegasnya.
Dengan pernyataan ini, Juni berharap agar masyarakat di daerah terdampak tetap kuat dan tabah menghadapi ujian tersebut. Ia meyakini bahwa dengan semangat gotong royong dan dukungan dari seluruh penjuru negeri, proses pemulihan dapat berjalan lebih cepat dan para korban dapat kembali menata kehidupan mereka.
“Semoga para korban yang meninggal dunia mendapatkan tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa, dan seluruh warga yang terdampak diberikan kekuatan dan perlindungan,” pungkasnya.



