SINTANG – Anggota DPRD Kabupaten Sintang, Mardiyansyah, menegaskan bahwa wilayah perbatasan harus mendapatkan perhatian khusus dari pemerintah, baik pemerintah pusat maupun pemerintah daerah. Menurutnya, posisi Sintang sebagai salah satu daerah yang berbatasan langsung dengan negara tetangga menjadikan kawasan ini memiliki peran strategis yang tidak dapat diabaikan.
Mardiyansyah menjelaskan bahwa masyarakat yang tinggal di wilayah perbatasan selama ini masih menghadapi tantangan yang cukup besar, mulai dari keterbatasan infrastruktur, akses pendidikan, layanan kesehatan, hingga ketersediaan fasilitas ekonomi yang memadai. Kondisi tersebut berpotensi menimbulkan kesenjangan antara masyarakat perbatasan dan mereka yang tinggal di wilayah perkotaan.
“Wilayah perbatasan adalah wajah depan negara. Karena itu perlu perhatian khusus, baik dari pemerintah pusat maupun daerah. Jangan sampai masyarakat yang tinggal di garis terdepan justru merasakan ketertinggalan,” tegasnya.
Ia menambahkan bahwa pembangunan infrastruktur jalan di beberapa kecamatan perbatasan seperti Ketungau Tengah dan Ketungau Hulu masih belum optimal. Akses jalan yang rusak, jembatan yang terbatas, serta jaringan telekomunikasi yang tidak stabil menjadi hambatan utama aktivitas masyarakat, baik dalam pelayanan publik maupun kegiatan ekonomi.
Selain infrastruktur fisik, Mardiyansyah juga menyoroti pentingnya penguatan pendidikan dan kesehatan di wilayah perbatasan. Ia menilai masih banyak sekolah yang kekurangan tenaga pengajar serta fasilitas pendidikan yang belum memadai. Demikian pula dengan layanan kesehatan yang belum sepenuhnya menjangkau seluruh desa perbatasan.
“Pemerintah harus memastikan bahwa masyarakat perbatasan mendapatkan hak yang sama, terutama dalam pendidikan dan kesehatan. Ini bukan hanya soal pembangunan fisik, tetapi juga penguatan sumber daya manusia,” ujarnya.
Sebagai anggota DPRD, Mardiyansyah menyatakan pihaknya akan terus mendorong pemerintah daerah agar memasukkan kebutuhan wilayah perbatasan ke dalam skala prioritas pembangunan tahunan. Ia menekankan bahwa pembangunan yang merata akan berpengaruh langsung pada kesejahteraan masyarakat serta ketahanan wilayah negara.
Ia juga berharap pemerintah pusat memberikan perhatian lebih besar melalui program-program strategis seperti pembangunan Pos Lintas Batas Negara, peningkatan jalan negara, dan percepatan jaringan telekomunikasi. “Kita ingin masyarakat perbatasan merasakan hadirnya negara di kehidupan mereka sehari-hari,” tambahnya.



