SINTANG – Anggota DPRD Kabupaten Sintang, Juni, memberikan apresiasi tinggi kepada Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat atas kelanjutan proyek peningkatan ruas jalan Simpang Medang–Nanga Mau. Menurutnya, pembangunan infrastruktur tersebut merupakan langkah nyata pemerintah dalam menjawab kebutuhan dasar masyarakat, terutama terkait akses transportasi yang selama ini menjadi keluhan warga di wilayah pedalaman.
Dalam keterangannya pada Selasa (11/11/2025), Juni menyebut bahwa peningkatan jalan ini merupakan wujud perhatian Pemprov Kalbar terhadap pemerataan pembangunan. Ia menegaskan bahwa akses jalan yang baik tidak hanya mempermudah mobilitas penduduk, tetapi juga berdampak langsung pada aktivitas ekonomi, pendidikan, hingga pelayanan kesehatan.
“Kita perlu memberikan penghargaan kepada pemerintah provinsi yang sudah mengalokasikan anggaran untuk perbaikan ruas jalan ini. Masyarakat sudah sejak lama menunggu pembenahan di jalur tersebut,” ujarnya.
Ruas jalan Simpang Medang–Nanga Mau diketahui menjadi salah satu jalur strategis yang menghubungkan beberapa kecamatan, seperti Dedai, Kayan Hilir, dan Kayan Hulu. Selain sebagai akses antarwilayah, jalur ini juga menjadi rute utama distribusi hasil pertanian, perkebunan, dan komoditas lokal lainnya yang menjadi sumber penghidupan masyarakat.
Juni menjelaskan bahwa kondisi jalan yang memadai akan membantu mempercepat waktu tempuh, menekan biaya logistik, serta memberikan kenyamanan bagi pengguna jalan. Dampaknya, aktivitas ekonomi masyarakat dapat berjalan lebih lancar dan kesempatan pengembangan usaha menjadi lebih besar.
“Dengan infrastruktur yang lebih baik, kita berharap roda perekonomian semakin bergerak. Jalan ini bukan hanya menghubungkan desa ke kota, tetapi juga membuka peluang usaha baru bagi masyarakat,” terang politisi Partai Gerindra tersebut.
Meski mengapresiasi langkah Pemprov Kalbar, Juni berharap pembangunan tidak hanya berhenti pada tahap yang sedang berjalan. Ia meminta agar peningkatan infrastruktur ini terus dilanjutkan secara bertahap sehingga seluruh ruas yang masih rusak dapat segera ditangani.
“Semoga pemerintah provinsi dapat kembali melanjutkan pembangunan pada tahun berikutnya. Harapan kita, semua masyarakat yang tinggal di wilayah ini bisa benar-benar merasakan manfaatnya,” tambahnya.
Proyek peningkatan jalan Simpang Medang–Nanga Mau yang menelan anggaran sebesar Rp29 miliar dari APBD Provinsi Kalimantan Barat ini merupakan bagian dari program prioritas untuk memperkuat konektivitas di wilayah pedalaman. Dengan adanya perbaikan jalan tersebut, diharapkan pelayanan publik meningkat, distribusi hasil pertanian menjadi lebih efisien, dan ekonomi regional Kabupaten Sintang semakin berkembang.
