SINTANG— Pesta Paduan Suara Gerejani Katolik (Perparani) 1 tingkat Kabupaten tahun 2024 sukses digelar dengan Kecamatan Sintang keluar sebagai juara umum dan berhak mengikuti Pesparani Tingkat Provinsi Kalbar tahun 2025 mendatang yang akan digelar di Kabupaten Landak.
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Ardi memberikan apresiasi kepada panitia penyelenggara yang telah sukes menyelenggarakan Pesparani pertama. Dia juga memberikan apresiasi kepada seluruh peserta yang telah ikut berpartisipasi.
Ardi melihat, meski baru pertama kali digelar, panitia penyelenggara dianggap sukses dalam menyelenggarakan Pesparani.
“Kalaupun ada kekuarangan saat pelaksanaan saya rasa itu wajar. Sehinggga menjadi catatan untuk perbaikan tahun depan,” kata Ardi.
Ardi berharap, Pesparani tahun depan bisa diikuti oleh 14 kecamatan yang ada di Kabupaten Sintang. “Kita dukung tiap tahun Pesparani digelar. Semua kecamatan kita harap bisa ikut,” harapnya.
Vikaris Jendral (vikjen) keuskupan Sintang, Rd. Leonardus Miau juga berharap kedepan di Keuskupan Sintang khususnya di Kabupaten Sintang yang terdiri dari 14 kecamatan dan 14 paroki bisa lebih banyak lagi yang bisa ikut dalam kegiatan Pesparani Katolik.
“Memang ada persoalan, karena ada kecamatan yang memiliki beberapa paroki maka koordinasi memang belum terjalin bagus tapi saya percaya karena ini pertama pasti kedepan jauh lebih bagus,” harapnya.
Mewakili Keuskupan Sintang, Rd. Miau menyampaikan ucapan terimakasih kepada para penyelenggara yang telah bekerja keras. Ia meyakini tidaklah mudah menghadirkan peserta-peserta yang datang dari kecamatan-kecamatan, dari paroki-paroki dengan situasi saat ini.
“Ini yang pertama, tiga tahun lagi akan dilaksanakan lagi. Mudah-mudahan bisa berjalan dengan lebih baik dan lebih meriah dari tahun ini. Karena tahun depan itu pelaksanaan Pesparani itu tingkat provinsi, tahun depannya lagi tinggi nasional, tahun depannya lagi tingkat kabupaten lagi. Ini program yang dilaksanakan secara berkesinambungan oleh pemerintah,” ujar Rd. Miau.