SINTANG—Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat, Juni mendorong kolaborasi multipihak untuk mengatasi kerusakan infrastruktur jalan dan jembatan khususnya di daerah pilihan (dapil) 4 Kecamatan Kayan Hilir dan Kayan Hulu.
Menurut Legislator Partai Gerindra ini, kolaborasi ini sangat diperlukan. Sebab, anggaran yang ada di APBD tidak mampu menyelesaikan semua persoalan yang ada. Apalagi, untuk meningkatkan kualitas jalan dan jembatan.
“Menurut saya kolaborasi perlu ditingkatkan kembali. Selama ini kita lihat sudah berjalan, kolaborasi pihak perusahaan dengan pemerintah,” kata Juni.
Juni menilai, setiap perusahaan yang masuk untuk berinvestasi tentu punya perjanjian dengan masyarakat dalam bentuk apapun, di luar tanggungjawab sosial seperti CSR.
Menurutnya, perusahaan perkebunan kelapa sawit yang ada di Kayan juga punya tanggungjawab untuk merawat atau bahkan meningkatkan kualitas jalan.
Oleh sebab itu, Juni berencana mengajak para kepala desa untuk berembuk bareng perusahaan soal ini.
“Di kayan ada perusahaan sawit. Memant nanti kita akan mengajak sama-sama kades itu ada 6 desa, mendatangi pihak perusahaan paling tidak tangungjawab mereka terhadap wilayah yang mereka itu apa kan tentu ada CSR, kan, lalu ada perjanjian sebelumnya. Oleh karena itu apa yang jadi tanggungjawab mereka harus ditunaikan. Jangan tidak difungsikan. Perbaikan jalan. Kalau di Hulu ada dua akses jalan perusahaan dan jalan negara. Perusahaan ini kan masuk wilayah binaan mereka. Diurus lah itu,” jelas Juni.
