SINTANG – Bupati Sintang, Gregorius Herkulanus Bala, menyatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Sintang siap mendukung dan melaksanakan kebijakan baru pemerintah pusat dalam sistem pembelajaran di seluruh jenjang pendidikan. Kebijakan tersebut akan mulai diterapkan pada tahun ajaran 2025/2026.
Pernyataan ini disampaikan Bupati Gregorius saat menjadi Pembina Upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2025 yang berlangsung di Lapangan Depan Kodim 1205 Sintang, Jumat pagi, 2 Mei 2025.
Dalam sambutannya, Bupati menjelaskan bahwa Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia telah menetapkan sejumlah kebijakan baru untuk diterapkan secara nasional. Di antaranya adalah Pembelajaran Mendalam (Deep Learning), Tes Kemampuan Akademik (TKA), serta pengenalan Coding dan Kecerdasan Artifisial (AI) di lingkungan sekolah.
Lebih lanjut, pemerintah juga memperkenalkan program Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat, yang mencakup Bangun pagi, Beribadah, Berolahraga, Makan sehat dan bergizi, Gemar belajar, Bermasyarakat, Tidur tepat waktu.
“Untuk mendukung kebiasaan tersebut, akan diluncurkan program Pagi Ceria, yang mencakup Senam Anak Indonesia Hebat, menyanyikan lagu Indonesia Raya, dan doa bersama,” ujar Bupati Sintang.
Sementara itu, pendidikan karakter di tingkat Taman Kanak-Kanak akan diperkuat melalui peluncuran Album Kicau, kumpulan lagu anak-anak yang mendidik dan menyenangkan.
Bupati Sintang juga menekankan pentingnya peran guru dalam transformasi pendidikan ini. “Guru bukan hanya fasilitator pembelajaran, tetapi juga mentor dan konselor bagi murid. Guru adalah sosok orang tua di sekolah yang hadir dalam suka dan duka, dan memandu murid untuk meraih cita-cita luhur,” tegasnya.
Ia juga menyoroti pentingnya kolaborasi antar pihak demi suksesnya pelaksanaan kebijakan pendidikan ini. “Pemerintah tidak bisa bekerja sendiri karena keterbatasan sumber daya dan anggaran. Oleh karena itu, dibutuhkan dukungan dari seluruh elemen masyarakat—orang tua, masyarakat umum, dunia usaha, hingga media massa,” ujar Gregorius.
Bupati berharap, melalui kebijakan baru ini dan dukungan semua pihak, pendidikan di Kabupaten Sintang mampu mencetak generasi muda yang cerdas, berkarakter, dan siap bersaing di masa depan. (Rilis Kominfo Sintang).
