Desa Dak Jaya Wakili Sintang di Ajang Lomba Desa Tingkat Provinsi Kalbar 2025

Diposting pada

SINTANG – Desa Dak Jaya, yang terletak di Kecamatan Binjai Hulu, Kabupaten Sintang, ikut ambil bagian dalam Lomba Desa dan Kelurahan Tingkat Provinsi Kalimantan Barat tahun 2025. Pada Rabu, 11 Juni 2025, tim penilai dari tingkat provinsi datang langsung ke desa tersebut untuk melakukan penilaian di lapangan.

Lomba tahun ini mengangkat tema “Desa Dak Jaya Kecamatan Binjai Hulu Kabupaten Sintang Tangguh Pangan, Wujudkan Ketahanan Pangan Nasional Menuju Indonesia Emas.” Tema ini mencerminkan tekad kuat Desa Dak Jaya dalam mendukung program ketahanan pangan nasional.

Kehadiran Pelaksana Tugas Sekretaris Satpol PP Kabupaten Sintang, Sutiono, SH, bersama jajaran anggotanya, memperlihatkan dukungan nyata dari pemerintah daerah terhadap partisipasi Desa Dak Jaya dalam kompetisi tersebut.

Dalam kegiatan penilaian, Satpol PP juga turut andil menjaga situasi tetap kondusif dan aman, sehingga seluruh proses berjalan lancar. Ini menjadi bukti dukungan pemerintah dalam mendorong penguatan ketahanan pangan dari level desa.

Tim penilai menyoroti sejumlah aspek penting dalam pembangunan desa, terutama terkait ketahanan pangan. Beberapa hal yang dievaluasi meliputi pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan, inovasi dalam bidang pertanian, pengembangan ekonomi lokal berbasis pertanian, serta keterlibatan aktif masyarakat dalam menjaga ketahanan pangan desa.

Desa Dak Jaya menunjukkan kesiapan penuh dalam menghadapi lomba ini. Berbagai program unggulan dan inovasi pertanian telah dijalankan secara kolektif oleh masyarakat desa, sebagai bentuk kontribusi mereka terhadap ketahanan pangan nasional.

Partisipasi ini bukan hanya menjadi ajang penilaian, namun juga menjadi momentum evaluasi dan refleksi untuk memperkuat program pembangunan desa di masa mendatang. Hasil dari lomba ini nantinya akan menjadi panduan untuk terus meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui sektor pangan.

Apabila berhasil meraih prestasi, Desa Dak Jaya akan membawa kebanggaan tidak hanya bagi Kabupaten Sintang, tetapi juga bagi Provinsi Kalimantan Barat. Keberhasilan ini akan menjadi contoh inspiratif bagi desa-desa lainnya dalam membangun ketahanan pangan secara berkelanjutan, sekaligus mendukung tercapainya visi Indonesia Emas.

(Rilis Kominfo)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *